Baru Kenal Langsung Checkin

0

Rencana awal adalah berenang, Mula-mula kami berciuman dengan tangan berdua masing-masing bergerilya pada tempat yang makin membangkitkan nafsu birahi kami, kemudian dia mulai menelusuri bagian selangkangan saya dan menggosok-gosokkan tangannya pada kemaluan saya, yang otomatis menimbulkan rasa nikmat yang luar biasa,

Dia mencari klitoris saya dan mulai mempermainkannya dengan jari jempolnya. Karena saya sudah begitu bernafsu otomatis daerah lubang kemaluan saya menjadi lebih dan lebih basah lagi dan itu mempermudah dia untuk memasukkan salah satu jarinya pada lubang kewanitaan saya.

Bisa dibayangkan bagaimana nikmatnya saya saat itu. Sementara saya pun tidak ketinggalan beraksi, dengan tangan saya, saya juga berusaha memijat, meremas dan mengusapusap batang kemaluannya yang makin lama makin menegang, rupanya dia juga sangat menikmati permainan yang saya lakukan. 

Kami terus berciuman sambil terus saling meraba dan meremas selama kirakira lima menitan.Kemudian dia mengajak saya dan merebahkan saya di atas tempat tidur, tanpa membuang waktu sedikit pun dia langsung meletakkan seluruh wajahnya pada selangkangan saya, yang sudah basah sejak tadi, dia menjilat, menyedot dan menggigit kecil klitoris saya dengan rakusnya.Sementara jari tengahnya dimasukkan dan dikocok-kocokkan pada lubang kemaluan saya. Saya betul-betul merasa seperti berada pada surga kenikmatan, sebentar saja saya sudah mengalami orgasme dan saya menggelinjang hebat,Ooohh.. 

Im comiing.. dan sepertinya dia tahu, dia malahan tidak melepaskan mulutnya dan malahan semakin agresif mengenyotenyot klitoris saya. Setelah dua kali orgasme dia kemudian berhenti menjilati saya dan berlutut dekat saya dan mendekatkan batang kemaluannya pada wajah saya, yang langsung saya masukkan ke dalam mulut saya, dengan rakusnya saya menjilat, Menghisap dan mengulum batang kemaluan pasangan saya dengan nikmat, Hhhmm.. 

Mulut saya yang mungil terasa sangat penuh, mengingat batang kemaluan pasangan saya cukup besar dan panjang.Pasangan saya begitu menikmati semua yang saya lakukan padanya, sambil berseru, Oh yess.. yess.. dan sampai pada akhirnya sepertinya dia sudah tidak tahan lagi, dia langsung mencabut batang kemaluannya dari mulut saya dan langsung memasukkannya pada lubang kemaluan yang sudah sangat basah.

Mula-mula dia menggenjot secara perlahan sambil menikmati remasan lubang kemaluan saya dan saya pun menikmati besarnya batang kemaluan bule yang masuk ke lubang kemaluan saya.Ritme goyangannya semakin cepat dan saya pun sudah akan mencapai orgasme lagi, sementara dia pun seperti gunung yang sudah akan meletus, mempercepat goyangannya, majumundur, sampai akhirnya dia berteriak,Im comiing.. dan saya pun merasakan spermanya yang hangat menyemprotnyemprot lubang kemaluan saya dan kedutan batang kemaluannya segera membuat saya mencapai orgasme yang sangat luar biasa nikmatnya dan berteriak dengan serak,

Ooohh.. Im comiing too.. lubang kemaluan saya terus meremas batang kemaluannya sampai akhirnya dia terkulai lemas di ranjang.

Kami kemudian membersihkan badan di kamar mandi, sekalian memakai baju renang dan pergi ke kolam renang, kami berenang sebentar dan sempat santai ke pinggir pantai untuk menikmati matahari yang sudah akan tenggelam, kemudan balik lagi ke kamar untuk mandi.Setelah mandi kami coba istirahat di atas ranjang yang tersedia, dengan maksudnya mau istirahat, tapi kenyataannya menjadi lain begitu dia mulai merabaraba selangkangan saya lagi, mencaricari mulut saya untuk dilumatnya, Begitu hotnya ciuman kami, beradunya dua bibir dan lidah yang saling memilin menimbulkan suara kecipakan khas suara orang yang sedang berciuman, dan kami kembali bugil saling melumat bibir dan juga saling meraba dan meremas alat kelamin pasangan kami. 

Kami berdua menggelinjang penuh kenikmatan.Digosokkannya telapak tangannya pada permukaan lubang kemaluan saya, sambil mencaricari klitoris saya dan tak lupa jari tengahnya dimasukkan ke dalam lubang kemaluan saya yang sudah mulai basah dan jempolnya tetap menggosok klitoris saya, hal ini membuat saya melenguh keenakkan, Oh.. yess.. oh.. nicee..Sementara itu tangan saya pun sudah menguruturut batang kemaluannya yang sudah semakin besar dan mengeras saja. 


Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)